MC Pemko Batam – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menggesa penataan jalan di Kecamatan Belakang Padang. Ia mengajak masyarakat, RT dan RW setempat mendukung hal tersebut.
Rencana penataan itu diungkapkan Rudi saat Silaturahmi Walikota Batam Bersama RT/RW, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Sekaligus Penyerahan Insentif RT/RW Triwulan II (Periode April-Juni) 2023 di Gedung Nasional Kecamatan Belakang Padang, Sabtu (17/6/2023).
“Sebagian sudah selesai dibangun. Ada beberapa titik di lokasi lain yang perlu ditata kembali,” ujar Rudi.
Penataan jalan ini pun kerap disampaikan warga saat dirinya menghadiri silaturahmi di kecamatan hinterland tersebut.
“Kami ingin menggesa penataan jalan di Belakang Padang, namun lahannya harus didudukkan dengan warga, saya minta pak camat dan jajaran untuk lakukan pendekatan,” pesan Rudi.
Rudi mengungkapkan, penataan di Kecamatan Belakang Padang tersebut semata-mata demi kenyamanan masyarakat dan juga untuk menyulap pulau penawar rindu tersebut makin indah.
“Wisatawan bakal datang ke sini kalau suasananya tertata, rapi, dan indah. Apalagi, pulau-pulau sekitar Belakang Padang sudah mulai diminati wisatawan. Bahkan, pada awal Juli nanti rencana Pulau Nirup akan dibuka,” katanya.
Rudi menekankan, agar penataan berjalan lancar, semua pihak termasuk masyarakat harus kompak. Hal itu juga ia terapkan saat pembangunan di pulau utama Batam atau mainland.
“Batam saat ini sudah terpandang. Bahkan, beberapa daerah datang untuk meniru pembangunan Batam. Kuncinya kita semua kompak menjaga suasana kondusif dan terus mendukung program pembangunan pemerintah,” ujar Rudi.
Di kesempatan itu, Rudi juga menyerahkan secara simbolis insentif bagi 113 RT dan RW serta 6 LPM. Tak hanya itu, Rudi juga menyerahkan 112 sertifikat tanah melalui program PTSL.